Skip to main content

PENDAFTARAN dan BEASISWA S2-S3 FSRD-ITB

JADWAL PENDAFTARAN PROGRAM STUDI MAGISTER SENI RUPA & MAGISTER DESAIN
1. Jadwal pengambilan formulir lamaran :
  • Pelamar dengan Beasiswa Pendidikan Pascasarjana (BPPS): Januari s.d akhir April setiap tahunnya Test Interview Prodi Bulan Mei (Gelombang I)
  • Pelamar umum (dengan biaya studi dari instansi atau sendiri): Januari s.d akhir Juni dan setiap tahunnya Test Interview Prodi Bulan Juli (Gelombang II)
  • Awal perkuliahan bulan Agustus
2. Yang dapat diterima sebagai peserta program Magister di Institut Teknologi Bandung, adalah mereka yang telah menyelesaikan program Sarjana atau yang setara dalam cakupan ilmu pengetahuan yang sesuai dan dengan hasil yang baik, serta yang dinilai baik oleh ITB. 
3. Pelamar program Magister adalah warga negara Republik Indonesia. Tatacara dan persyaratan pelamaran bagi pelamar dengan kewarganegaraan asing diatur dalam ketentuan terpisah.
PERSYARATAN PENDAFTARAN PROGRAM MAGISTER SENI RUPA & MAGISTER DESAIN
1. Pada dasarnya sarjana (S1) lulusan Perguruan Tinggi yang terakreditasi atau yang disamakan dapat diterima pada program magister yang sesuai dengan latar belakang pendidikannya dan persyaratan penerimaan lainnya adalah English Language Proficiency Test (ELPT ITB) atau TOEFL Internasional minimal 475 dan nilai minimal TPA 475. Selain itu setiap program studi dapat menetapkan persyaratan tambahan dalam proses penerimaan mahasiswa.
2. Biaya pendaftaran sebesar Rp. 200.000,- dan biaya Test Potensi Akademik (TPA) sebesar Rp. 200.000,- yang dikirim melalui BNI Cabang ITB, Rekening Penampungan S2/S3 (SPS-ITB) No. 0900001035 Jln. Tamansari No. 80 Bandung. (selanjutnya bukti pembayaran dilampirkan dalam berkas lamaran).
3. Peminat diharuskan melamar dengan mengisi lengkap formulir yang disediakan Sekolah Pascasarjana ITB dan dikembalikan rangkap 2 (1 asli +1 salinan) termasuk lampirannya berupa :
- Salinan ijazah S1 yang telah dilegalisir (lulusan luar negeri harus ada penyetaraan dari DIKTI)
- Transkrip Akademik yang telah dilegalisir
- English Language Proficiency Test (ELPT ITB) ) minimal >= 77 atau TOEFL Internasional (minimal 475)
- NIilai TPA Asli + Fotocopy
- Surat keterangan sehat dari Dokter
- Pernyataan tidak pernah drop out atau mengundurkan diri dari ITB (diatas materai)
- Foto berwarna 4 cm x 6 cm sebanyak 3 lb, klise terbaru.
Berkas lamaran beserta lampiran-lampirannya dimasukkan kedalam dua map terpisah dan selanjutnya disampaikan sendiri atau melalui Pos ke alamat Sekolah Pascasarjana ITB.
4. Mengikuti saringan ujian masuk, jadwal dan materi test di program studi masingmasing.
5. Berkas lamaran yang tidak lengkap tidak akan kami proses lebih lanjut, kecuali ELPT dan TPA ikut di Sekolah Pascasarjana ITB.
Catatan :
- Informasi selanjutnya, termasuk formulir, pendaftaran dapat diperoleh dari Sekolah Pascasarjana ITB, homepage : http://www.sps.itb.ac.id/ atau email : info_s2@sps.itb.ac.id
- Test English Language Proficiency Test (EPT ITB) dapat menghubungi UPT Bahasa ITB email : info_s2@sps.itb.ac.id ,http://www.lc.itb.ac.id

INFORMASI BEASISWA BPPS

BEASISWA PENDIDIKAN PASCASARJANA (BPPS) diperuntukkan bagi staf pengajar tetap perguruan tinggi negeri maupun swasta yang berstatus pegawai negeri (memiliki NIP) atau dosen tetap yayasan, serta diwajibkan melengkapi persyaratan seperti yang tercantum dalam formulir, dan usia pelamar maximal 50 tahun.
Tempat Pendaftaran / Penyerahan Berkas :
Gedung Annex, Lantai I loket 5 & 6
Jalan Tamansari 64 Bandung 40116

[a] Untuk waktu-waktu tertentu ITB bekerjasama dengan UPP TPA Bappenas Jakarta menyelenggarakan Test Potensi Akademik (TPA) dikampus ITB, dengan biaya Rp. 200.000,- dibayarkan melalui BNI Cabang ITB, Rekening Penampungan BPP S2/S3 (SPS) No. 0900001035, Jln. Tamansari No. 80 Bandung (bukti pembayaran dilampirkan dalam berkas lamaran). Informasi lebih lanjut mengenai TPA dapat pula dilihat pada website: BAPPENAS

[b] Berkas lamaran yang tidak lengkap atau tidak memenuhi syarat tidak akan diproses lebih lanjut.

[c] Dokumen-dokumen yang diserahkan ke Sekolah Pascasarjana Institut Teknologi Bandung, harus benar-benar sesuai dengan aslinya dan sah menurut hukum.

[d] Bagi Mahasiswa yang pernah terdaftar kemudian mengundurkan diri / Drop Out tidakdiperkenankan lagi untuk melanjutkan pendidikan di Sekolah Pascasarjana Institut Teknologi Bandung
Download : Formulir BPPS SPS (Beasiswa)

Comments

Popular posts from this blog

Hangar Provides A Playful Alternative To Store Clothes In The Closet With Style

Wait, don’t anticipate already the toy aircrafts that the kids are playing with can be found at the children section in Wal-Mart. In fact, even though they really look like one , but these are not just toy planes at all, however, the fun is surely an added bonus that your kids can enjoy. This cloth hanger is the outcome of the playful thought of Chetan Sorab, which can store clothes in the closet in a range of alternatives, most specially, with fun. Inspired from the shape of early World War aircrafts, the hanger has been designed with a funful appearance including an ergonomic handle that enables user to hook on other hangers, making a fleet of them carrying easier than ever. The variety of color will definitely give you the chance of being YOU and show others your taste of elegance. Designer : Chetan Sorab

Kanzen:Benih Motor Nasional

Adalah suatu ironi yang menyedihkan jika bangsa Indonesia yang mampu membuat pesawat terbang nasional tidak mampu membuat sebuah motor nasional sendiri. Selama puluhan tahun, industri dan pasar otomotif Indonesia dikuasai oleh vendor-vendor dari Jepang, tetapi hal itu tidak membuat bangsa Indonesia mampu mengembangkan teknologi otomotif secara mandiri malah semakin membuat bangsa ini semakin tergantung oleh teknologi dari Jepang. Memang transfer teknologi, sumber daya manusia kita memiliki kemampuan memproduksi komponen-komponen otomotif di dalam negeri sendiri, sayangnya hal itu untuk menyuplai kebutuhan komponen otomotif vendor Jepang di dalam negeri maupun di luar negeri. Indonesia tidak diperbolehkan membuat produk-produk otomotif dengan merek atau brand sendiri dengan menggunakan teknologi dari Jepang. Ini membuat tenaga-tenaga ahli otomotif kita hanya sebagai “buruh” bagi para vendor Jepang, bukan sebagai “majikan” di negerinya sendiri. Di samping itu, pemerintah tidak membuat

DASAR DESAIN PRODUK - STUDI HANDGRIP- UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA