Skip to main content

Honda Genio Bertenaga Listik, King ABT 2010



Yuk intip lebih dekat "the Champion of Autoblackthrough 2010." Sebuah Honda Genio diubah tanpa lagi memperlihatkan bentuk aslinya lagi dan sesuai konsepnya, SKEV1 atau kependekan dari Kastem Electric Vehicle 1, sumber tenaganya adalah sebuah motor listik.
Ini adalah langkah yang brilian untuk sebuah kontes modifikasi. Bila kontestan lainnya masih berkutat dengan meningkatkan performa mesin bakar standarnya. Mobil milik Sandi ini justru memilih langkah yang tidak biasa dengan melakukan konversi menjadi bertenaga listik.
"Mobil ini merupakan kolaborasi antara sang pemiliknya, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Autovision, Alpine dan Signal," buka Andre Mulyadi, modifikator dari Signal, Bandung yang kebagian jatah membuat desain bodinya.
Dalam proyek kerjasama yang memakan waktu selama 8 bulan ini, LIPI menyumbangkan motor listik dan semua mekanisme penggeraknya. Motor listrik yang dipakai mirip dengan Toyota Kijang LIPI yang pernah di jajal OTOMOTIFNET.com beberapa waktu lalu. Motor listik ini mampu memuntahkan tenaga hingga 52 Hp dan torsi 156 Nm.






"Sedang baterainya sudah tidak pakai led acid tapi pakai lithium. Harganya sangat mahal, totalnya ada 30 buah dan harganya mencapai Rp 150 juta," lanjut Sandi sambil menjelaskan kalau baterai ini mampu membawa SKEV1 berjalan hingga 200 km.
Sedang Signal, sang bengkel modifikasi tentunya kebaghian tugas menciptakan desain body yang futuristik. "Hampir tidak ada yang dipakai dari Honda Genio, paling hanya sedikit bagian dari sasis bagian depan dan transmisinya saja. Lainnya benar-benar custom," yakinnya saat ditemui di tengah kemeriahan Djarum Black Autoblackthrough di JCC kemarin (5/12).
Konsepnya mirip mobil masa depan dengan jok single seater. Mobil ini menggunakan rangka custom dari baja setebal 4 mm. Beghitu juga dengan bodinya yang menggunakan material metal crafted serta beberapa unsur karbon. Dan sebagai finishing cat dengan paduan warna merah-putih dan hitam membuat mata kian terpana.



Sedang dua sponsor lainnya yaitu Alpine dan Autovision mensuplai audio dan lampu serta kosmetik pencahayaanya. Headunit menggunakan Alpine IVA-W502E, 5 buah monitor Alpine TME-S370, 4 buah subwoofer Alpine SWR-1042, 2set Alpine SPR17S, 2 buah amplifier Alpine PDX-F6 dan dua buah amplifier Alpine M12. Sedang head lamp futuristik dan lampu senja layaknya LED dispulai dari Autovision.
"Rencananya pada tahun 2011 mobil ini akan menjadi mobil display untuk semua sponsor. Baik LIPI, Autovision, Alpine dan Signal akan menjadikan mobil ini sebagai maskotnya," tutup Andre dengan logat Sundanya.
Nih, Honda Genio Bertenaga Listik, King ABT 2010
Info tips banyak dicari : modivikasi mobil, mobil modivikasi, trik modifikasi honda kirana, modifikasi honda estilo, final battle ABT 2010, comunitas mobil, Genio modification, honda kirana modifikasi, SKEV1 hybrid custom, motor modifikasi vario berbentuk sepeda motor palang,
6 Des 2010 ... Senin, 06 Desember 2010 13:02 WIB. Djarum Black Autoblackthrough 2010. Nih, Honda Genio Bertenaga Listik, King ABT 2010 ... Mobil Listrik Jadi King dan Champion ABT 2010 - Otomotifnet : Mega ...
Nih, Honda Genio Bertenaga Listik, King ABT 2010. OTOMOTIFNET - Yuk intip ... Nih Honda Genio Bertenaga Listik King ABT 2010 - Otomotifnet ...
Honda Genio Bertenaga Listik, King ABT 2010 | Arsip Berita Indonesia ... Pd dmn nyet RT @ricoindanto: Setia kawan nih smuanya berenti hahaRT ... mrlemonade (mrlemonade) on Twitter
Signal Kustom Built Here's The CHAMPION of 2010 fresh from the oven of Signal Kustom check it out! Nih Honda Genio Bertenaga Listik King ABT 2010
diunduh dari:
http://www.otomotif-modifikasi.info/mobil/nih-honda-genio-bertenaga-listik-king-abt-2010.html

Comments

Popular posts from this blog

Shadow Hawk Unveils The Ultimate Super Terrain Armored Vehicle

For those with big pockets and high headedness who love power and demand luxury with security, this super armored vehicle dubbed the Shadow Hawk suits the best. The Street Hawk is amazingly crafted vehicle with the ability to independently raise or lower each of its wheels up to 46 inches without camber or caster compromise and its ground clearance is adjustable from 0-44 inches even when in motion. The ultimate super terrain vehicle is equipped with monster engine producing 1100hp and 1,805 foot pounds of torque. The all-wheel-drive vehicle with 40 inch tall, 15.5 inch wide tires and 22 inch wheels weighs 4,800 pounds and has a top speed of 208mph. Sprint from 0 to 60mph can be achieved in 3.5 seconds and its fuel economy on highway is estimated at 22mpg. It also features innovative active suspension system, air suspended seats and vehicles pitch; roll and overall ride height can be adjusted from the driver’s seat while using D-pad controls beneath your ...

Mimpi-mimpi benua Eropa dari Paris Motor Show

Mondial de l'Automobile 2012: Concept Cars Mimpi-mimpi benua Eropa dari Paris Motor Show Oleh Evan Orensten pada 3 Oktober 2012 Paris motor show 2012 mempersembahkan dan memaksa para pembuat mobil untuk melenturkan kembali otot-otot desain mereka pada bukan hanya pada sisi produksi tapi juga dalam hal berkonsep. Inilah dia 7 model favorit yang dianggap cukup mewakili imajinasi bangsa-bangsa Eropa. Peugeot Onyx Sebuah konsep yang nyata—hadir untuk menjadi topik pembicaraan, namun nampaknya tidak akan diproduksi dalam waktu dekat ini.—Peugeot's Onyx   terbuat dari bahan tembaga, serat karbon, dan daur ulang koran. The Onyx dibayangkan menjelma menjadi supercar hybrid yang super ringan, namun dibekali mesin V8 demi melejitkan 600 tenaga kuda. Peugeot juga berkiblat lebih jauh lagi, dengan tidak hanya menhabiskan waktu di automobile tapi juga menggugah eksplorasi di dunia transportasi dua roda. eDL 132 disinyalir ditempel oleh batere tersembunyi dan mo...

Kanzen:Benih Motor Nasional

Adalah suatu ironi yang menyedihkan jika bangsa Indonesia yang mampu membuat pesawat terbang nasional tidak mampu membuat sebuah motor nasional sendiri. Selama puluhan tahun, industri dan pasar otomotif Indonesia dikuasai oleh vendor-vendor dari Jepang, tetapi hal itu tidak membuat bangsa Indonesia mampu mengembangkan teknologi otomotif secara mandiri malah semakin membuat bangsa ini semakin tergantung oleh teknologi dari Jepang. Memang transfer teknologi, sumber daya manusia kita memiliki kemampuan memproduksi komponen-komponen otomotif di dalam negeri sendiri, sayangnya hal itu untuk menyuplai kebutuhan komponen otomotif vendor Jepang di dalam negeri maupun di luar negeri. Indonesia tidak diperbolehkan membuat produk-produk otomotif dengan merek atau brand sendiri dengan menggunakan teknologi dari Jepang. Ini membuat tenaga-tenaga ahli otomotif kita hanya sebagai “buruh” bagi para vendor Jepang, bukan sebagai “majikan” di negerinya sendiri. Di samping itu, pemerintah tidak membuat ...