Skip to main content

Land Rover LRS-1 by Paul Davey















Research into the history of the Land Rover Defender, which included extensive research with owners old and new, led Davey down the route of defining a new entry-level model for the company. At just 3000mm in length, the LRS-1 is an urban quadricycle designed for similar usage scenarios as the Mega Truck or Piaggio Tuk-Tuk. Davey's belief is that such a vehicle could be sold to large fleets and small businesses alike, suiting a variety of working briefs. The LRS-1 therefore features easily changeable pop-off body panels similar to a Smart, mirrors that detach to become a torch and a surface treatment that means graphical transfers can be easily applied or removed. The boxy, utilitarian aesthetic is in-keeping with what Land Rovers of the past stood for, and features a DRG that references historic models, while creating a friendlier, less aggressive appearance befitting of the vehicle's intended city habitat.

Comments

Popular posts from this blog

Mimpi-mimpi benua Eropa dari Paris Motor Show

Mondial de l'Automobile 2012: Concept Cars Mimpi-mimpi benua Eropa dari Paris Motor Show Oleh Evan Orensten pada 3 Oktober 2012 Paris motor show 2012 mempersembahkan dan memaksa para pembuat mobil untuk melenturkan kembali otot-otot desain mereka pada bukan hanya pada sisi produksi tapi juga dalam hal berkonsep. Inilah dia 7 model favorit yang dianggap cukup mewakili imajinasi bangsa-bangsa Eropa. Peugeot Onyx Sebuah konsep yang nyata—hadir untuk menjadi topik pembicaraan, namun nampaknya tidak akan diproduksi dalam waktu dekat ini.—Peugeot's Onyx   terbuat dari bahan tembaga, serat karbon, dan daur ulang koran. The Onyx dibayangkan menjelma menjadi supercar hybrid yang super ringan, namun dibekali mesin V8 demi melejitkan 600 tenaga kuda. Peugeot juga berkiblat lebih jauh lagi, dengan tidak hanya menhabiskan waktu di automobile tapi juga menggugah eksplorasi di dunia transportasi dua roda. eDL 132 disinyalir ditempel oleh batere tersembunyi dan mo...

Indonesia Ditipu Jepang: Kijang Innova Akan Dipasok dari India?

Dari semua produk line up PT Toyota Astra Motor (TAM), Kijang, Avanza, Rush, dan Fortuner yang diproduksi di Indonesia. Bahkan Kijang dikenal sebagai mobil kebanggan keluarga Indonesia, ketika pertama kali di release pada 1977 masih berupa pikap dan kini menjadi multi purpose vehicle (MPV) berkelas, konon tidak lagi diproduksi di dalam negeri. Malah akan diimpor dari luar. Hal itu mungkin saja, mengingat adanya perjanjian perdagangan bebas (free trade area/FTA) antara negara di kawasan Asean dengan India yang telah ditandatangani 13 Agustus 2009 lalu. Isinya, di antaranya adanya penurunan tarif impor produk (impor duty) untuk beberapa produk hingga nol persen berlaku antara 2013 hingga 2016. Salah satunya, otomotif. Imbasnya, mulai tumbuh wacana kemungkinan Kijang Innova akan dipasok dari India untuk pasar Indonesia. Hal ini diutarakan Wakil Presiden Direktur TAM Shinji Fujii saat bincang-bincangnya bersama KOMPAS.com, akhir pekan lalu. "Ini baru kemungkinan. Tapi kami akan ber...

Lancer Baru, Lebih Senyap, Makin Sporty Dan Tambah Nyaman Tentunya

PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) selaku pemegang merek Mitsubishi di Indonesia ternyata secara diam-diam menyentuh sedan jagoannya, Mitsubishi Lancer EX 2.0 GT dengan berbagai penyempurnaan. Mitsubishi Lancer EX 2.0 GT terbaru yang telah mengalami beberapa sentuhan magis ini diklaim lebih nyaman digunakan bila dibanding dengan Mitsubishi Lancer EX 2.0 GT generasi sebelumnya. "Mitsubishi Lancer EX 2.0 GT baru sekarang lebih senyap, jadi lebih nyaman," ujar Public Relations Office Dept Head KTB Intan Vidiasari, Rabu (14/7/2010). Kesenyapan ini menurut Intan merupakan sebuah faktor yang penting. Sebab di generasi sebelumnya Mitsubishi Lancer terkesan 'terlalu sporty' hingga suara deru mesin banyak yang menyelusup masuk ke dalam kabin. Bagi beberapa kalangan ini mengasyikan karena aura dan sensasi balap jadi sangat terasa. Tapi bagi beberapa kalangan lain hal ini malah menjadi gangguan tersendiri. "Lancer ini k...